Pada hari Ahad, 28 Syawal 1446H bertepatan dengan 27 April 2025 Pondok Pesantren Al Anshar Yogyakarta mengadakan acara pertemuan dengan wali santri semua jenjang. Pertemuan Wali santri tersebut dilaksanakan di Masjid Al Anshar bagi peserta putra dan di Aula Pondok Putri bagi peserta putri.
Pertemuan Walisantri di awal tahun pelajaran sangat penting untuk dilaksanakan yang merupakan sebuah pembuka jalur komunikasi antara pihak sekolah dan orang tua. Peranan Wali santri sebagai mitra sekolah dalam mendidik anak-anak sangat penting.
Tujuan dari diadakannya pertemuan ini adalah sosialisasi program afiliasi kesetaraan yang telah berjalan & progres ijin penyelenggaraan satuan Pendidikan yaitu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), menyamakan sikap dan persepsi dalam mempersiapkan santri menghadapi perubahan program Pendidikan serta menampung usulan dari walisantri.
Acara ini juga untuk menjembatani antara pihak sekolah dengan wali santri yang berhubungan dengan program afiliasi PKPPS dengan Lembaga lain yang dinilai kurang efektif sehingga pihak sekolah dituntut untuk bisa menyelenggarakan PKBM sendiri.
Antusiasme dan semangat yang luar biasa dari para wali santri dapat dilihat dari jumlah yang datang. Hal ini menunjukkan kepedulian para orang tua dengan adanya rencana program penyelenggaraan PKBM. Dalam pertemuan ini disampaikan beberapa materi yang menyangkut program afiliasi dengan lembaga penyelenggara PKPPS (Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah) yang bernaung di bawah Kemenag serta kemajuan dan perkembangan pengurusan PKBM
Ustadz Syafrudin selaku Mudir / Kepala Sekolah beserta pengurus turut serta mengisi kegiatan pertemuan wali santri dengan menjelaskan beberapa hal seperti:
1. Pencapaian jalur afiliasi dengan Lembaga penyelenggara PKPPS jenjang Ula, Wustho dan Ulya
2. Jumlah lulusan jalur afiliasi PKPPS tahun 2025
3. Merubah arah dari PKPPS menuju pengurusan ijin PKBM
4. Strategi yang akan ditempuh untuk menyukseskan pengurusan PKBM
5. Pemaparan program Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) PP. Al Anshar
Tidak hanya itu, Ustadz Syafrudin beserta pengurus juga juga meminta agar ijin penyelenggaraan PKBM mendapat dukungan semua pihak. Maka khususnya orang tua/wali juga ikut bekerjasama untuk mensukseskan program tersebut.
Yassrarollohuumuurinaa